Launching dan Bedah Buku Antologi Sekolah Perempuan Indscript Creative

Indscript Creative pada hari Senin, tanggal 15 Juli 2024 dengan Sekolah Perempuan dan Penerbit Bukuin Aja kembali launching buku antologi tentang Ayah dan Ibu. Launching diadakan  dalam kegiatan zoominar yang diikuti oleh para peserta Kelas Menulis Buku antologi Memeluk Ibu dan Pelukan Ayah, founder dan CEO Indscript Creative teh Indari Mastuti, tim Indscript, para Blogger, dan peserta umum.

Membaca temanya saja sudah terbayang bagaimana acaranya akan penuh dengan lelehan air mata. Ternyata benar, selama pelaksanaan zoominar peluncuran buku antologi dan bedah buku tersebut, tak henti-hentinya air mata mengalir. Terharu, terinspirasi, dan mendapatkan banyak hikmah selama mengikuti kisah-kisah mereka.

Launching buku antologi  yang dimulai pada pukul 10.00 wib dan berakhir sekitar pukul 12.00 wib ini, dibuka oleh teh Indari Mastuti dengan menjelaskan bagaimana Sekolah Perempuan menggali potensi diri sebagai penulis dan mengajak untuk menghasilkan karya yang bermutu.  Para penulis diarahkan untuk bisa menuangkan pengalaman pribadinya mulai dari kecil sampai saat mereka dewasa mengarungi hidup di bawah asuhan kasih sayang Ayah dan Ibu mereka dengan bahasa yang menarik dan enak dibaca.

 

Penulis Antologi Memeluk Ibu dan Pelukan Ayah

Penulis antologi  Memeluk Ibu terdiri dari 8 orang peserta, yaitu CEO







Indscript Creative
Indari Mastuti dan 7 orang dari  Sekolah Perempuan Batch 28.   Sedangkan  penulis buku antologi Pelukan Ayah berjumlah 20 orang yang berbeda-beda profesi. Ada guru, dosen, PNS, pegawai BUMN, pegawai swasta, wirausaha, termasuk founder Indscript Creative Indari Mastuti.

 

Proses Menulis Buku Antologi Memeluk Ibu dan Pelukan Ayah

Para penulis dengan bimbingan dari Indscript Creative telah berhasil menelurkan buku yang menceritakan kisah masing-masing penulis tentang ayah dan ibu mereka dengan dukungan dari penerbit Bukuin Aja dengan tagline Pasti Terbit! Hal ini menambah keyakinan para penulis untuk makin bersemangat menyelesaikan buku antologi Memeluk Ibu dan Pelukan Ayah ini.

Mereka menggali masa lalunya bagaimana orang tua mendidik mereka dengan nilai-nilai luhur, kesabaran, kedisiplinan, tekad yang kuat, dan mempunyai visi misi ke depan sehingga mampu meraih cita-cita dan kesuksesan ke depannya. Penulis juga menceritakan bagaimana orang tua mengajari untuk menjadi seseorang yang kuat dan hebat seperti Ayah dan Ibu mereka.

Para penulis diberikan motivasi yang menyentuh lubuk hatinya bahwa buku ini akan menjadi karya yang sangat menginspirasi sebagai legacy untuk mencatatkan sejarah kebaikan, kasih sayang, contoh, hikmah, dan ilmu yang Ayah dan Ibu wariskan kepada anak dan cucunya.

Buku antologi Memeluk Ibu dan Pelukan Ayah ini sebagai wujud kecintaan, kasih sayang, terima kasih, dan persembahan seorang anak kepada Ayah dan Ibu mereka

 

Bedah Buku Antologi Memeluk Ibu dan Pelukan Ayah

Dalam acara launching dan bedah buku antologi ini, beberapa penulis diminta oleh Teh Indari untuk menceritakan inti sari dari didikan ayah atau ibu mereka sehingga menjadi seperti saat ini. Bahkan melihat dari berbagai profesi mereka, sudah membuktikan bagaimana orang tua telah berhasil mendidik mereka menjadi seseorang yang sukses di berbagai profesi.

Kisah yang diceritakan dalam zoominar oleh Ibu Shudrini Rahmi, Bapak Budi Hanoto, Ibu Kustinah dalam buku Memeluk Ibu dan Pelukan Ayah sangat menyentuh hati. Mereka berhasil menggambarkan Ibu atau Ayah mendidik saat mereka muda dengan sangat mengharukan, yang membuat masing-masing peserta zoominar seperti berhadapan dengan Ayah dan Ibu mereka sendiri.

Buku antologi Pelukan Ayah dengan spesifikasi 156 halaman, soft cover, laminasi doff dan berat 250 gram sudah dapat diperoleh dengan harga Rp.129.000,-. Sementara untuk buku antologi Memeluk Ibu dengan estimasi berat 250 gram dengan harga yang sama, yaitu Rp. 129.000,-

Launching buku antologi Memeluk Ibu dan Pelukan Ayah menjadi momentum indah kepada setiap insan untuk menghargai kebersamaan dalam keluarga dan menginsipirasi untuk lebih mencintai Ayah dan Ibu.

Bangga menjadi bagian dari keluarga komunitas Indscript Creative yang menggulirkan banyak kebaikan melalui tulisan dan buku.